Bantul (MTsN 9 Bantul) – Andrian Eka Saputra, S.S., guru Bahasa Indonesia MTsN 9 Bantul menjadi salah satu narasumber Webinar “Sosialisasi Pemanfaatan Rumah Belajar untuk PAUD dan Pembuatan Video Pembelajaran bersama IGTKI Bantul”, pada Sabtu (10/10) melalui Zoom Meeting dan YouTube Streaming di channel Andrian Eksa. Tampil sebagai salah satu narasumber, Andrian menyapa dan memberikan materi dengan gayanya yang humoris. Hal ini sontak membuat peserta webinar terpingkal-pingkal dan tidak mengantuk.
Webinar yang diikuti oleh 51 guru TK di Kabupaten Bantul ini diisi oleh tiga Sahabat Rumah Belajar (SRB) DIY 2020, yaitu Andrian Eka Saputra dari MTsN 9 Bantul, Sulistiyaningsih dari TKIT Bakti Insani, dan Siti Mariana dari TK Mardi Siwi. Sulistiyaningsih dan Siti Mariana menyampaikan materi tentang portal dan aplikasi Rumah Belajar untuk TK dan PAUD. Sementara itu, Andrian memaparkan materi tentang pembuatan video pembelajaran untuk TK/PAUD.
Menurut Andrian, di masa pandemi seperti saat ini, guru dituntut untuk terus berinovasi, salah satunya dengan membuat video pembelajaran. Video pembelajaran, menurut Andrian mampu menjadi media paling efektif setelah tatap maya. Seorang guru bisa memaparkan materi yang ingin disampaikan kepada peserta didik secara menyeluruh. Selain itu, dengan membuat video pembelajaran sendiri, materi dapat disesuaikan dengan kebutuhan peserta didik.
“Hanya guru itu sendiri yang paling mengerti kebutuhan siswanya,” tutur Andrian.
Andrian memberikan materi pembuatan video pembelajaran melalui gawai. Menurut Andrian, permasalahan yang sering muncul adalah tidak tersedianya media pembuatan video. Oleh karena itu, Andrian menawarkan penggunaan gawai (handphone) sebagai media pembuatan video pembelajaran.
“Hanya dengan gawai, kita bisa berkreasi membuat video pembelajaran,” lanjut Andrian.
Menggunakan aplikasi Vysor, Andrian menduplikasi gawainya ke layar Zoom dan menjelaskan secara langsung langkah demi langkah pembuatan video pembelajaran. Andrian mengawali dengan pembuatan materi di Powerpoint, rekam layar, dan mengolahnya menjadi video di Kinemaster.
Eti Martina, S.Pd., AUD, salah satu peserta dari TK PKK 5 Karangtalun mengaku senang dengan materi yang disampaikan Andrian. Menurutnya, penjelasan yang diberikan runtut dan mudah dipahami.
“Pemaparan dari Pak Andrian sangat runtut dan mudah dipahami karena dipraktikkan langsung dari HPnya. Selain itu, Pak Andrian juga lucu sekali. Dari tadi saya tertawa terus. Cocok kalau jadi guru TK,” ungkap Eti. (gas/and)
Posting Komentar